
PANGANDARAN – Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran Asep Noordin.H.M.M berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran menyosialisasikan tiket terusan tiga objek wisata Pangandaran.
Menurutnya sosialisasi tiker terusab diperlukan agar nantiny tidak terjadi salah persepsi dan dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dengan memberikan informasi yang tidak benar.
“Sudah mulai ada yang memviralkan dengan informasi yang setengah-setengah, yang di viralkan hanya jumlah karcisnya aja. Dia tidak menerangkan kalau itu tiket terusan, harga itu bukan ke satu objek tapi ke beberapa objek wisata,” katanya.
Maka dari itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran agar menyosialisasikan terkait dengan tiket terusan tersebut, seperti apa langkah-langkahnya.
Asep menegaskan jangan sampai kejadian tiketing pada libur tahun lalu terulang kembali karena minimnya sosialisasi.
“Kebijakan tiket terusan ini sangat baik, sehingga sosialisasikan dengan baik sehingga nanti sampai kepada wisatawan. Kan target kita bukan hanya masyarakat Pangandaran saja tapi nasional,” ujarnya.
Dirinya mengatakan, pemerintah daerah dapat memanfaatkan media-media sosial yang ada sehingga apa yang menjadi tujuan pemerintah daerah dapat tersampaikan secara utuh.
“Jadi tidak menimbulkan persepsi yang lain di masyarakat,” katanya.
Asep menilai, tiket terusan menjadi satu tawaran ataupun daya tarik dan kedepan wisatawan yang berkunjung memang harus sudah mulai menggunakan sistem paket.
Menurutnya, dengan sistem tiket terusan tersebut destinasi wisata yang tadinya tidak menjadi pilihan para wisatawab akan menjadi terangkat. Selain itu, tiket terusan tersebut akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Tinggal tiketnya nanti elaktrik atau masih manual,” katanya.
Asep mengatakan, tiket terusan tersebut bukan sebuah paksaan kepada para wisatawan, namun sebagai pilihan alternatif. Wisatawan akan mendapatkan keringanan harga apabila menggunakan tiket terusan.
“Kalau pakai tiket terusan jatuhnya lebih murah ketimbang membeli tiket pada setiap objek wisata,” ujarnya.***